Sebenarnya
tujuan secara umum perusahaan memiliki pengendalian internal adalah untuk
menjamin efektifitas,efisiensi didalam melakukan kegiatan operasional
sehari-hari serta menjamin kekayaan perusahaan tetap aman terkendali. Maka tidak
heran perusahaan rela setiap tahun mengeluarkan dana untuk berinvestasi didalam
mengembangkan sistem pengendalian internal perusahaanya. Tanpa ada sistem
pengendalian internal yang andal dipastik
Committe
of Sponsoring Organitation of the Tradeway Comission atau disebut COSO adalah
salah satu model pengendalian internal yang ada saat ini.Mungkin saat ini COSO merupakan standar yang digunakan didalam
pengendalian internal,banyak perusahaan-perusahaan sekarang menggunakan standar
ini karena dianggap paling bagus diantara model model yang lain.
Kerangka
COSO adalah suatu kerangka internal kontrol yang terintegrasi ,mengintegrasikan
antara Aspek operasi dengan keuangan perusahaan,antara top Eksekutif dengan
pekerjanya,antara tujuan dengan resiko usahanya,serta seluruh unit aktifitas
perusahaan.
model coso
Adapun elemen pengendalian internal versi COSO adalah sebagai berikut :
|
1.
Lingkungan Pengendalian (Control
Environment)
Lingkungan Pengendalian mencakup
sikap para manajer dan juga karyawan terhadap pentingnya pengendalian internal
didalam perusahaan tersebut. Sifat dari manajer maupun karyawan tak bisa lepas
dari filosofi yang dikembangkan perusahaan tersebut seperti filosofi manajemen
tunggal atau manajemen bersama dan juga tidak lepas dari gaya manajemen
konservatif atau gaya progresif,struktur organisasi terpusat atau
terdesentralisasi serta praktek kepersonalian. Filosofi yang digunakan
perusahaan itu sangat penting karena ada erat kaitannya dengan keefektifan
perusahaan didala mencapai tujuannya yaitu mencari laba semaksimal mungkin.
2.
Penilaian Resiko
Semua tindakan itu pasti ada
resikonya,bahkan orang yang tidak melakukan tindakanpun memiliki resiko. Resiko
itu dapat diminimalisir jika kita menganalisis dan mengevaluasi dengan baik.
3.
Prosedur Pengendalian
Prosedur pengendalian digunakan
untuk menstandarisasi proses kerja sehingga menjamin tercapainya tujuan
perusahaan ,dan mencegah terjadinya ketidakberesan dan juga kesalahan.
4.
Pemantauan (monitoring)
Dengan melakukan pemantauan ,semua
kekurangan dari sistem pengendalian internal perusahaan dapat segera terlihat
sehingga kita dapat mengatasinya dengan segera sehingga tidak menimbulkan
sesuatu yang tidak kita inginkan. Pengendalian internal dapat dipantau dengan
penilaian khusus dari manajemen. Dengan kriteria khusus yang dimiliki manajemen
.
5.
Informasi dan Komunikasi
Ini merupakan elemen yang penting
didalam pengendalian internal perusahaan. Informasi tentang lingkungan
pengendalian,penilaian resiko,prosedur pengendalian,dan juga pemantauan sangat
berguna didalam melaksanakan pedoman operasional serta menjamin ketaatan pada
hukum dan juga ketaatan dengan peraturan yang berlaku didalam perusahaan.
Comments :
0 komentar to “Pengendalian Internal Model COSO”
Posting Komentar